Breaking News
Loading...
Tuesday, March 19, 2013

Agama di Jepang apa aja?

10:16 PM

Sebelumnya, ada yg tau nggak agama di Jepang apa aja?

Ternyata banyak yang udah tau, ya. Tapi ada juga yang blom tau. Agama yang tercatat sebagai agama terbesar di Jepang: Shinto, Budha, & Kristen (termasuk Katolik). Jadi, berdasar statistik tentang agama (thn '92) dari Dep. Pendidikan. Jepang, penganut Shinto: ±107 juta; Buddha: ±89 juta, Kristen & Katolik ±3 juta.
Lucunya, kalo berdasarkan hasil statistik itu, jumlah penduduk Jepang jadi 2x lipat dari jumlah penduduk aslinya. Kok bisa?

Ternyata ini karna pendeta Shinto mendata semua penduduk di sekitar Jinja (kuil Shinto) & Budha menghitung orang yang mengikuti upacara Budha.

Terus, apa hubungannya? Mungkin udah ada yg sering denger istilah "Orang Jepang itu pas lahir Shinto, nikah Kristen, mati Budha."?

Umumnya orang Jepang ikut upacara-upacara Shinto seperti Shichi-Go-San, Hatsumode (silakan googling klo mo tau tentang ini), juga perayaan-perayaan Shinto lainnya. Waktu nikah, sekarang ini kebanyakan orang Jepang maunya nikah di gereja. Mereka juga ngerayain Natal. Nah, pas meninggal, mereka pake tata cara Buddha, deh. Jadi, sebetulnya agama mereka apa sih?

Shinto yg disebut-sebut sebagai agama asli orang Jepang, ternyata menurut orang Jepang sendiri bukan agama. Itu cuma 'budaya adat' aja. Kebanyakan orang Jepang bilang “Nihonjin wa syukyo ni mukanshin.” (Org Jepang ga punya minat pada agama.). Bukan 'ga percaya', tapi 'ga minat'. Mereka yang ga punya minat sama agama ini biasanya bilang repot kalo 'dikendalikan' sama suatu agama. Di sekolah juga ga ada pelajaran agama.

Lucunya, biarpun bilang 'nggak minat sama agama', rupanya mereka juga masih keliatan 'mencari sesuatu untuk pegangan'. Waktu ditanya "katanya nggak percaya agama, kenapa ikut upacara Shichi-Go-San?", kenalan Achi jawab "karena nggak mau bernasib sial". Terus, orang Jepang juga kebanyakan percaya sama ramalan. Ramalan bintang, ramalan golongan darah, ramalan shio, dan semacamnya.

Ini yang Achi liat sebagai 'pegangan' mereka. Mereka gak mau repot dikendalikan agama, jadi mereka milih bergantung sama ramalan. Ramalan semacam "Hari ini hari keberuntungan orang bergolongan darah A" atau "Hari ini hari sial orang bergolongan darah B" bisa aja mereka percaya. Jadi, dilarang keras pakai anggaran negara untuk hal-hal yg menyangkut agama. Hari besar keagamaan juga ga ada yang libur lho (Shinto bukan agama ya)

Natal juga nggak libur di sana. Kenapa mereka ngerayain Natal? Karena Natal itu meriah. Mungkin kayak mereka ngerayain Valentine aja. Tapi nggak semuanya juga sih. Ada juga yg dengan mantep bilang "Saya Buddha/Kristen/Islam/dll", tapi ya..jumlahnya sangat amat sedikit. Tentang jumlah muslim (orang Jepang asli) di Jepang, nggak ada statistik yg jelas sih. Ada yg bilang sekitar 1000 (termasuk yg 'Islam KTP').
Tapi, walopun mrk ga peduli sama agama, umumnya mrk menghormati agama lain kok. Misal bilang "saya muslim, gak makan daging babi" mrk ngerti

Tapiii...kalo tentang pekerjaan, ada jg tempat-tempat yg ga mau kasih waktu org muslim buat sholat. "kalo ga bisa ikut aturan sebaiknya jangan kerja di sini, karna harus sesuai dengan peraturan".

bearti beruntung di kalender INA, semua agama masukin hari besarnya haha Yup. Mnurut org Jepang yg Achi kenal, itu 'kehebatan' INA
Umumnya masyarakat Jepang yg beragama Islam tinggal dimana ya? Ada yg bilang Fukuoka paling byk. Tp umumnya org asing sih

Q&A

Q: Disana ada tempat ibadah buat agama islam gk?
A: Mesjid (biasanya kecil) ada di bbrp kota kayak Tokyo, Kobe, & Fukuoka

Q: Eh tapi mesjid-mesjid itu biasanya didiriin sama orang asing (Pakistan, Turki, dll). Tetep aja orang Jepang aslinya jarang.
A: tapi kalo di jepang susah ya katanya mau cari makan yg hahal -.-Klo khawatir, makan ikan aja. & selalu cek komposisi makanan

Q: Kalo gereja banyakan di daerah mana?
A: Kalo gereja kayaknya hampir di tiap daerah ada :)

Q: Katanya kalo dijepang masjidnya gak boleh dipakein toa/speaker ya chi?
A: Ya. Speaker yg kedengeran di dlm ruangan aja sih boleh

Indonesia yang kasih libur ke semua hari besar agama & Jepang yang ga kasih libur ke semuanya itu menurut Achi bentuk penghargaan buat agama-agama itu.
Yang paling penting sih bukan saling menjudge, bukan saling memaksakan, tapi menghormati. Iya nggak? Hehe..



sumber:  

1 komentar:

[New Trailer] Sword Art Online II

 
Toggle Footer